Menulis Ampuh Redakan Gangguan Emosi

Posted on May 11, 2010. Filed under: Headline News |

Hasil penelitian yang dilakukan lembaga Masyarakat Ilmu Pengetahuan Amerika Serikat, AAAS baru-baru ini menyebutkan, menyenangi puisi dan suka menulis ternyata mempengaruhi perkembangan mental dan psikologi diri seseorang.

Menaruh pulpen di atas kertas, dapat membantu otak mengatur emosi dan mengurangi perasaan takut dan marah. Peneliti menyatakan, menulis pengalaman pribadi memiliki efek “pencuci perut”. Karena sebagian otak terhubung dengan pemicu emosi dan aktivitas di sekitar wilayah otak yang berhubungan dengan kontrol diri.

Ahli Saraf Universitas California, Dr. Matthew Lieberman menuturkan, mengekpresikan diri lewat tulisan merupakan “pengaturan emosi yang tak disengaja”. Ia membuktikan keampuhan terapi menulis dengan membaca sekilas 30 otak individu yang diujinya saat menguraikan gambar-gambar menyusahkan.

Lieberman menemukan, menulis akan mengurangi aktivitas amygdale, yaitu bagian otak yang terhubung dengan emosi dan ketakutan. Serta meningkatkan aktivitas bagian depan korteks, pengatur pikiran. Menurutnya, lebih banyak menulis mengenai emosi jiwa, akan menurunkan tekanan pada otak dan membangun keseimbangan mental.

Dalam percobaan lain ditemukan, menulis dapat digunakan untuk mengawali terapi bagi masyarakat yang takut terhadap laba-laba. Orang yang menulis ketakutan yang dirasakan, hasilnya akan berbeda dibanding yang tidak menulis.

Namun, menurut Lieberman, efek akan menjadi negatif jika menulis terlalu gamblang atau detail, karena akan mengingatkan kembali trauma yang dilalui. “Anda menulis untuk melupakan, bukan untuk mengingat,” katanya.

Make a Comment

Leave a comment

  • Rubrikasi

  • Office

    Jl. Pancoran Baran XI no. 2 Jakarta Selatan Phone: (021)79184886-(021)27480899 Email: majalahqalam@yahoo.com

Liked it here?
Why not try sites on the blogroll...